Keluarga sebagai gereja kecil

Keluarga sebagai gereja kecil-Keluarga merupakan unit  terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul, tinggal dalam satu atap dalam keadaan saling ketergantungan.

Ciri-ciri keluarga yaitu:

1.Terdiri dari orang-orang dan memiliki ikatan darah atau adopsi
2.Sebagai anggota keluarga hidup bersama-sama dalam satu rumah dan
3.membentuk satu rumah tangga
4.Orang dalam keluarga saling berinteraksi dan saling berkomunikasi.
5.Mempertahankan kebudayaan bersama

Gereja memiliki merupakan sebuah perkumpulan atau himpunan orang yang percaya kepada Yesus Kristen. Gereja perdana adalah persekutuan para murid Yesus dan orang-orang yang percaya Kepada kebangkitan Kristus. Gereja bukan hanya terletak pada bangunanya, tetapi juga dari umat yang percaya pada Kristus.

Keluarga adalah kelompok terkecil dalam gereja. Didalam keluarga terdapat persekutuan yang erat satu dengan yang lainya. Keluarga juga dapat diartikan sebagai gereja kecil.

Sebagai gereja kecil, keluarga merupakan tanda kehadiran Kristus di dunia. Maka dari itu salah satu dari fungsi keluarga adalah menghadirkan Kristus di tengah keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitar. Kenapa keluarga di identikan dengan gereja kecil, karena di dalam keluarga memiliki latar belakang realitas yang nyata yang menjadi dasar dari gereja, dasar tersebut yaitu kesatuan, persekutuan dan cinta kasih.

Keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai kristiani. Keluarga adalah dasar dan tempat pertama kali pendidikan dan nilai-nilai keutamaan Kristiani diajarkan dan keluarga merupakan basis pengajaran moral yang pertama dalam diri seseorang.

Gereja kecil dalam keluarga dipanggil untuk mewartakan kerajaan Allah. Jika Rasul Paulus mengatakan bahwa Kristus adalah kepala gereja, maka dalam keluargapun dikepalai oleh Kristus.

Fungsi keluarga sebagai gereja kecil yaitu:

1.   Membentuk persekutuan pribadi,

2.   Mengabdi kepada kehidupan,

3.   Berpartisipasi dan ikut serta dalam pengembangan masyarakat,

4.   Berperan dalam kehdiuan dan perutusan gereja,

5.   Menyelenggarakan pendidikan bagi anak-anak

Keluarga sebagai tempat pewartaan Injil terkait dengan upaya keluarga semakin menghayati kehidupan kristiani yang bermutu. Dasar dari keluarga adalah Injil. Dalam keluarga memiliki peran penting untuk memberikan bekal iman yang kokoh untuk mengarungi kehidupan.

Terima kasih telah membaca artikel keluarga sebagai gereja kecil, jika bermanfaat silahkan share / bagikan ke teman-teman anda.

Semoga bermanfaat.

demikian artikel Keluarga sebagai gereja kecil, semoga bermanfaat.

sumber: ichanchandrablog

Nubuatkan Masa Depan yang Indah bagi anak-anak anda dengan Perkataan anda

Nubuatkan Masa Depan yang Indah bagi anak-anak anda dengan Perkataan anda-Jika anda memiliki anak, adalah penting anda melukiskan sebuah gambaran masa depan yang indah bagi mereka.

Beberapa orang tua yang temperamental, tidak mengerti hal seperti ini. Mereka mengucapkan kata-kata jahat secara sembrono. Dalam kemarahan, mereka berkata, “Kamu tidak berharga! Kamu sangat tidak bertanggung jawab, kamu akan menjadi gelandangan di jalanan.” 

Tentu saja, mereka tidak bermaksud seperti itu. Lima menit kemudian, mereka akan menyesali apa yang mereka katakan. Mereka bahkan membenarkan diri sendiri dan berkata bahwa anak-anak mereka mengenal orangtuanya. Mereka tahu mulut saya adalah sebuah meriam yang kehilangan kendali. Mereka bahkan tidak mendengarkan saya saat saya bicara dengan nada marah.

Namun , mereka sebenarnya mendengarkan anda! Jika secara sadar atau tidak, pikiran bawah sadar mereka menyerap semuanya dan mengingat setiap kata, setiap suara, selamanya. 

Dengan perkataan anda, anda menubuatkan masa depan mereka.

Hentikan itu. Hentikan perkataan anda. Ketika anda merasakan amarah anda meningkat, melangkah mundurlah dan tenangkan diri anda. Ambil nafas dalam-dalam, dan berdoalah. Jangan pernah sekalipun mengucapkan kata-kata yang akan merusak masa depan anak-anak anda. 

Sebaliknya, mulailah menubuatkan masa depan yang hebat. Hal-hal yang menakjubkan. Hal-hal yang fenomenal. 

Katakan kepada mereka, “Kamu tahu, nak! Saya bisa melihat kamu akan menjadi sangat sukses dalam hidupmu. Kamu akan membantu banyak orang dan hidupmu akan sangat diberkati. Kamu adalah orang yang hebat dan saya sangat bangga padamu!” 

Ini adalah sebuah gambaran yang harus dilihat anak anda di masa depan mereka. 

saya tidak hanya berbicara tentang anak-anak. 

Dengan perkataan anda, anda juga bisa menubuatkan masa depan yang indah untuk pasangan, saudara dan teman anda. 

Lakukan sekarang!

Semoga impian anda menjadi kenyataan, 

demikan artikel Nubuatkan Masa Depan yang Indah bagi anak-anak anda dengan Perkataan anda, semoga bermanfaat.

Bo Sanchez.  

Ketahuilah penyebab kegagalan dalam hidup anda.

Ketahuilah penyebab kegagalan dalam hidup anda-Setiap orang pasti menginginkan kesuksesan dalam kehidupanya, tetapi banyak yang gagal karena menganggap sukses hanyalah instan, tidak dibutuhkan perjuangan dan kegigihan untuk meraihnya.

Berikut ini adalah beberapa hal penyebab terjadinya kegagalan dalam kehidupan seseorang.

1.   Malas.

Dapat dipastikan bahwa kemalasan adalah sumber dari kegagalan, tidak ada ceritanya orang malas memperoleh kesuksesan. Kesuksesan membutuhkan kerja keras, bukan kemalasan.

2.   Kurang Empati kepada orang lain

Kepedulian terhadap orang lain merupakan jalan menuju pada kesuksesan. Apapun usaha yang kita lakukan, pasti membutuhkan relasi terhadap orang lain. Karena manusia adalah mahkluk sosial yang senantiasa saling membantu dan bekrjasama.

3.   Kurang sopan santun dalam sikap dan tutur kata

Sopan santun dibutuhkan untuk menjalin relasi kita dengan orang lain. Orang akan menilai kita dari sopan santun. Walau pendidikan anda setinggi langit, kalau anda tidak memiliki sopan santun akan dianggap rendah orang lain.

4.   Berpakaian tidak pantas

Bila berhubungan dengan orang lain, penampilan kita sangatlah penting karena dari luar orang bisa menilai kepribadian anda. Penampilan juga bisa mencerminkan perilaku seseorang.

5.   Sikap sering menggerutu

Sikap menggerutu menandakan bahwa orang tersebut kurang atau tidak bersyukur. Menggerutu adalah kurang menerima apa yang telah di dapatkan.

6.   Membersarkan permasalahan

Masalah kecil yang di besarkan dan di ungkit-ungkit akan menjadi masalah yang baru. Dalam mengelola permasalahan diperlukan ketrampilan untuk menyelesaikanya.

7.   Sering menunda pekerjaan.

Pekerjaan yang tertunda akan mengakibatkan menumpuknya pekerjaan, pekerjaan yang awalnya ringan ketika betumpuk akan menjadi berat.

8.   Selalu berpikiran negatif

Pikiran yang selalau negatif (negatif thinking) adalah bersifat desrtuktif (merusak). Cara pandang kita terhadap sesuatu hal hendaknya selalu berpikiran positif untuk bisa membangun.

9.   menyalahkan orang lain.

Sebelum kita menyalahkan orang lain, cobalah untuk bercermin, introspeksi diri kita sendiri dulu. Terkadang kita tidak sadar bahwa sumber kegagalan terletak pada diri kita.

10. Kurang bertanggung jawab

Tanggung jawab adalah kesadaran seorang manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja atau tidak dan merupakan perwujudan kesadaran akan kewajiban. Dalam hal apapun tanggung jawab sangat dibutuhkan.

11. Tidak mengandalkan Tuhan

Manusia sering mengandalkan dirinya sendiri dalam segala hal, dan ketika gagal orang cenderung menyalahkan Tuhan. Hendaklah setiap pekerjaan kita,  sebelum dimulai terlebih dahulu mohon penyertaan Tuhan. Mengandalkan Tuhan (Yer 17:7).

Keberhasilan itu dimulai dari diri kita, bukan dari diri orang lain, Kita sendirilah yang mengusahakanya.

Hindarilah sikap-sikap  diatas yang dapat menyebabkan kegagalan dalam hidup anda.

Amsal 6:6 “Hai pemalas, pergilah kepada semut, perhatikanlah tingkah lakunya dan jadilah bijak”

Amsal 19:15 “Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang lamban akan menderita kelapan”

Demikianlah artikel Ketahuilah penyebab kegagalan dalam hidup anda, bila bermanfaat silahkan bagikan / share ke teman-teman anda.

Semoga bermanfaat.

Inilah obat sakit hati yang harus anda ketahui

Obat sakit hati

Inilah obat sakit hati yang harus anda ketahui-Setiap manusia pasti pernah mengalami yang namanya sakit hati. Sakit hati merupakan masalah yang umum terjadi dalam kehidupan manusia, secara manusia memiliki pribadi dan watak yang berbeda-beda, melalui perbedaan itu wajar kalau manusia sering berselisih paham, berbeda pendapat yang menyebabkan suatu gesekan dan menimbulkan sakit hati.

Sering sekali kita dengar kata sakit hati dalam kehidupan sehari-hari kita. Berikut ini ciri-ciri orang yang sakit hati.

1.   Memiliki sikap apatis (tidak perduli) pada orang lain

2.   Memiliki perasaan yang sensitif dan mudah untuk tersinggung

3.   Cenderung menjauhkan diri dari pertemuan orang-orang baru

4.   Memiliki sedikit teman atau jarang memiliki sahabat dekat

5.   Memiliki sedikit atau tidak memiliki sama sekali rasa terima kasih

6.   Sering melontarkan kritik pedas yang menyakiti temanya

7.   Mempunyai perasaan benci yang tidak beralasan dalam jangka waktu yang          lama.

8.   Mempunyai sikap keras kepala  dan sering menggerutu

9.   Tertutup terhadap lingkungan sekitar

10.  Mempunyai suasana jiwa yang tidak stabil

Setiap orang yang ingin keluar dari sakit hati pasti memiliki cara yang berbeda-beda untuk melupakan rasa sakit hatinya. Sebaiknya ketika ingin melupakan rasa sakit hati diselesaikan dengan cara yang positif.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengobati sakit hati.

1.   Selalu bersyukur dan ikhlas

Mensyukuri segala yang terjadi dalam kehidupan kita akan membuat keadaan lebih baik. Ketika kita diberikan sesuatu pengalaman yang menyakitkan, disitu Tuhan memberikan ujian supaya kita bisa tahan uji.

2.   Berdamai dan memaafkan orang yang menyakiti kita

Memang bukan hal yang mudah untuk bisa memaafkan orang yang telah membuat sakit hati. Namun kita harus rendah hati memulai terlebih dahulu untuk berdamai. Sebagai orang Kristen pasti kita mengetahui doa Bapa kami yang sering kita ucapkan. Tetapi kita sering melupakan nilai yang terkandung di dalamnya. Dalam doa Bapa kami tersebut terkandung perintah untuk saling mengampuni, di situlah kita sering gagal dalam memparaktekan doa yang diajarkan Yesus kepada kita.

3.   Berdoa kepada Tuhan

Memohon ampun kepada Tuhan atas segala kesalahan dan memohon pertolongan untuk lepas dari rasa sakit hati. Berdoa merupakan kekuatan rohani untuk dapat menghadapi setiap masalah apapun.

4.   Belajar terbuka kepada teman, sahabat atau keluarga

Manusia tidaklah hidup di dunia  hanya seorang diri. Maka dari itu, ketika memiliki masalah kita bisa mencari solusi dengan orang terdekat kita dengan curhat dan share. Hal itu akan lebih membuat tenang pikiran kita. Ibarat beban yang kita miliki, ada orang yang membantu mengangkat beban tersebut.

5.   Milikilah pikiran dan pergaulan yang positif

Dengan berpikiran positif, perasaan negatif akan hilang. Jangan berpikiran negatif dulu terhadap apa yang orang lakukan atau bicarakan. Berada dalam pergaulan yang positif akan menjauhkan kita pada perbuatan yang negatif atau merusak kehidupan kita.

6.   Milikilah hati yang gembira

Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang (Ams 17:22). Memiliki hati yang gembira akan membuat suasana jasmani dan rohani menjadi lebih tenang dan bahagia.

Perasaan tersakiti atau sakit hati itu tidak salah, tetapi yang menjadi masalah adalah bagaimana cara kita menghadapinya. Sakit hati akan menjadi masalah yang besar jika sakit hati tersebut tidak dikendalikan dengan benar maka kepahitan dalam hati akan timbul. Ketika sakit hati berubah menjadi kepahitan, maka hal ini yang akan menghancurkan kehidupan manusia.

Maka jauhkan rasa sakit hati dalam kehidupan anda.

Terima kasih telah membaca artikel Inilah obat sakit hati yang harus anda ketahui, jika artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan/share keteman-teman anda,

Semoga bermanfaat.

Bagaimana cara menyikapi kegagalan hidup

Menyikapi kegagalan hidup

Bagaimana cara menyikapi kegagalan hidup-Setiap orang pasti pernah mengalami situasi kegagalan hidup. Kegagalan dalam hidup tentu saja memiliki penyebab yang berbeda-beda, banyak fakor yang bisa mempengaruhi kegagalan dalam hidup. Entah gagal karena faktor dalam diri kita atau bisa juga karena orang lain.

Selama manusia mengembangkan diri dalam kehidupan, maka kegagalan merupakan hal yang wajar. Kegagalan sendiri merupakan suatu proses pembelajaran dari setiap apa yang kita usahakan.

Dalam kegagalan setidaknya kita telah mendapatkan sesuatu hal yang sangat berharga dalam kehidupan. Dalam kegagalan kita belajar tentang kebijaksanaan, kerendahan hati dan sikap untuk terus belajar. Banyak orang-orang yang sukses mengalami banyak kegagalan terlebih dahulu.

Kegagalan yang merupakan sebuah proses bukan merupakan sebuah situasi. Situasi gagal tidak berarti benar-benar gagal, karena kegagalan yang sebenarnya adalah suatu proses panjang dimana kita bereaksi negatif terhadap masa lalu sehingga akan menyebabkan siklus kegagalan yang berulang. Jika kita pernah gagal berarti memiliki pengalaman untuk tidak terjatuh pada hal yang sama.

Belajarlah tidak takut untuk gagal. Banyak orang bilang bahwa kegagalan merupakan kesuksesan yang tertunda. Ketika gagal seringkali disertai dengan rasa tertolak yang dalam. Perasaan itu seolah-olah semua orang menolak diri kita.

Orang yang bangkit dari kegagalan adalah orang yang tidak mendasarkan kelayakan diri diatas kinerja. Orang yang takut gagal adalah orang yang tidak mau bertumbuh dalam kehidupanya. Belajar memaafkan diri sendiri dalam situasi kegagalan akan mempengaruhi sikap dalam kehidupan.

Berikut ini adalah bagaimana sikap kita untuk menyikapi kegagalan  dalam hidup.

1.   Bangkit dari kegagalan.

Tidak perlu menghitung berapakali kita gagal dalam setiap kehidupan kita. Tidak perlu juga untuk menyesali setiap kegagalan yang sudah terjadi. Bangkit, memperbaiki diri dan memandang masa depan akan lebih penting untuk kita lakukan. Hendaklah jangan, jangan berkecil hati, jangan putus asa dan jangan menyerah.

Filipi 3:13 mengatakan bahwa melupakan masa lalu dan mengarahkan kepada kehidupan kedepan.

2.   Membangun kekuatan spriritual

Mengalami kegagalan akan mempengaruhi sikap hidup kita secara tidak langsung. Untuk itulah sebaiknya membangun kekuatan spriritual dari dalam diri, agar mengalir energi positif untuk membangun kehidupan kita lebih baik lagi dan diperbaharui hari demi hari (2 Kor 4:16).

3.   Membangun harapan masa depan

Kita percaya bahwa rancangan yang Tuhan berikan dalam kehidupan kita adalah bukan rancangan kecelakaan tetapi adalah rancangan damai sejahtera untuk memberikan kehidupan yang penuh dengan harapan (Yer 29:11). Tetap optimis untuk menyongsong kehidupan kita yang lebih baik.

4.   Berdirilah teguh dan jangan goyah

Berdirilah teguh dan janganlah goyah untuk mengusahakan kehidupan yang lebih baik. Setiap kegagalan yang terjadi jangah menjadi luka dalam diri kita, tetapi jadikan motivasi untuk bangkit lagi. Rasul Paulus juga mengingatkan kita untuk berdi teguh dan jangan goyah (1Kor 15:58a)

Tetap semangat dalam menjalani kehidupan, sukses dan gagal adalah merupakan satu paket yang tidak bisa dipisahkan. Maka marilah ketika kita gagal, jangan larut terlalu lama dalam kegagalan, tetapi bangkit dan tatap masa depan yang penuh dengan harapan.

Terima kasih telah membaca artikel bagaimana cara menyikapi kegagalan hidup, bila artikel ini bermanfaat silahkan share/bagikan keteman-teman anda.

Semoga bermanfaat.

Cara bertahan dalam masa sukar

berhatahan dalam masa sukar

Cara bertahan dalam masa sukar-Setiap manusia pasti pernah mengalami masa-masa sukar dalam kehidupanya. Apa lagi menjadi seorang Kristen. Menjadi orang pengikut Kristus memang bukan hal yang gampang dalam kehidupan bermasyarakat. Sebagai Murid Kristus kita harus menyangkal diri, memikul salib dan mengikuti Yesus.

Hidup merupakan sebuah pilihan, dan dalam sukarpun kita diberikan pilihan bagimana kita harus menghadapinya, apakah dengan berpasrah atau berusaha. Semuanya dikembalikan kepada masing-masing individu untuk mengambil keputusan tersebut.

Kehidupan akan terus berjalan, percayalah walaupun dalam masa sukar sekalipun Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Berikut ini cara untuk bertahan dalam masa sukar.

1.      Percaya kepada Tuhan

Dalam kondisi apapun, Tuhan pasti memberikan yang terbaik dalam hidup kita, termasuk dalam hal sukar sekalipun. Rasul paulus dalam suratnya kepada jemat di Korintus mengatakan walaupun di dalam penjarapun rasul Paulus masih bisa bersyukur, karena pencobaan-pencobaan yang kita alami adalah pencobaan yang biasa (1 Kor 10).

Jadi permasalah yang kita alami adalah persoalan yang biasa, terkadang hanya masalah kecilpun kita bersungut-sungut dan mengeluh. Tuhan tau kapasitas kita sebagai manusia yang lemah, Tuhan tidak memberikan masalah yang melebihi batas kemampuan kita.

2.     Mempercayakan segalanya pada pemeliharaan Tuhan.

Dalam Mazmur 37:23,24 mengatakan bahwa Tuhan telah menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepadaNya, walaupun kita jatuh, tidak sampai tergeletak, karena tangan Tuhanlah yang menopang.

Orang yang percaya kepada Kristus bukan berarti kehidupanya bahagia selalu dan tidak ada badai yang menerpa, atau bebas dari masa sukar, bebas dari tantangan dan selalu berhasil, hal tersebut pasti pernah ada dalam kehidupan kita. Dalam kehidupan kita ada saat-saat dimana kita jatuh dan terpuruk, tetapi kita tidak perlu bersedih hati karena tangan Tuhan akan selalu ada untuk menopang dan pemeliharaan Tuhan akan selalu ada untuk kita.

3.     Tetap setia dan bertekun dalam Tuhan

Wahyu 2:10 mengatakan bahwa kita tidak usah takut atas apa yang kita derita, karena iblis akan mencobai kita, hendaklah kita setia sampai mati dan kita akan memperoleh mahkota kehidupan.

Pesan Yesus kepada kita yaitu tidak usah takut untuk menghadapi dan mengalami masa-masa sukar. Memang iblis tidak suka kalau kita semakin dekat dengan Tuhan. Iblis terus mencari cara agar kita menjauh dari Tuhan.

Memang susah untuk bertahan pada masa sukar, tetapi yang pasti ketika kita mau percaya pada Tuhan, mempercayakan semua pada pemeliharaan Tuhan dan tetap setia dan bertekun pada Tuhan, kita akan memperoleh kekuatan baru.

Marilah kita selalu berjuang ketika dalam masa sukar sekalipun.

Terima kasih telah membaca artikel tentang cara bertahan dalam masa sukar, bila artikel ini bermanfaat, silahkan share/bagikan keteman-teman anda.

Semoga bermanfaat.

Cara supaya memperoleh jawaban atas doa-doa kita

memperoleh jawaban atas doa-doa kita

Cara supaya memperoleh jawaban atas doa-doa kita-Kekuatan doa sangatlah besar dalam kehidupan orang yang peracaya kepada Kristus. Setiap orang yang berdoa, pasti menginginkan doa itu terkabul. Namun sering kali doanya belum terjawab, kita manusia sudah berhenti untuk berdoa. Terkadang kita sudah mengalami suatu titik jenuh dan kita menjadi bosan untuk berdoa karena tidak ada hasilnya. (1 Tes 5:17)

Berikut ini adalah cara supaya kita memperoleh jawaban atas doa-doa kita , yang perlu dilakukan yaitu:

1.     Berdoa terus-menerus.

Sepertinya Dalam Lukas 18:1 dikatakan kita harus selalu dan tidak jemu-jemu berdoa. Doa merupakan kekuatan spiritual.

Nabi Yeremia juga memberikan motivasi kepada bangsa Israel untuk menaikan doa secara terus menerus. Berseru kepada Tuhan agar kita memperoleh jalan yang diberikan oleh Tuhan. (Yer 33:3).

2.     Doa berserah kepada Tuhan

Berserah adalah menyerahkan semua yang akan terjadi menurut kehendak Tuhan (Mazmur 31:6). Doa berserah kepada Tuhan akan membuat pikiran dan spiritual rohani kita menjadi kuat. Dikatakan bahwa rancanganKu bukan rancanganmu, jalanKu bukan jalanmu (Yes 55:8). Ketika kita berserah rancangan dan kehendak Tuhan dalam kehidupan kita, semuanya akan menjadi indah.

3.     Kepastian jawaban dari Tuhan

Dalam berdoa kita harus menyadari bahwa Tuhan akan memberikan kepastian jawaban yang diberikan oleh Tuhan. Tetap optimis dalam berdoa, menaruh pengharapan kepada Tuhan tentang apa yang menjadi doa-doa kita. Tuhan menjawab segala doa kita menurut yang menjadi kehendak Tuhan. Jawaban Tuhan selalu tersedia untuk kita dan sangat pasti ketika kita tidak berhenti berdoa. Rasul Pulus dalam suratnya di Korintus mengatakan bahwa semua yang telah disediakan bagi yang mengasihi Dia (1 Kor 2:9). Ketika kita mengasihi Tuhan, kita akan memperolehnya.

Oleh karena itu, janganlah kita jemu-jemu berdoa sebelum kita menerima jawaban atas doa kita. Tuhan sangat mengetahui segala kebutuhan dan keinginan kita, Tuhan juga sungguh mengasihi kita. Dia pasti menjawab segala doa kita selama kita percaya akan Tuhan sang pencipta segalanya. Tuhan yang adakan, Tuhan juga yang melengkapinya. Yang harus kita lakukan adalah berserah penuh kepadaNya, maka Dia akan menjawab segala doa kita.

Mintalah maka kamu akan diberikan kepadamu, carilah kamu akan mendapatkanya, ketuklah maka pintu akan dibukakan bagimu (Luk 11:9)

Tidak ada bapa yang memberikan ular ketika anaknya minta ikan atau minta telur diberikan kalajengking? (Luk 11:11). Tuhan akan menjawab dan memberikan semua yang menjadi kebutuhan kita.

Terima kasih telah membaca artikel cara supaya  memperoleh jawaban atas doa-doa kita. Bila artikel ini bermanfaat, silahkan share/bagikan kepada teman-teman anda.

Semoga bermanfaat.

Belajar untuk menjadi pemenang dalam hidup

pemenang

Belajar untuk menjadi pemenang dalam hidup-Pemenang berasal dari kata menang, juara. Yaitu orang yang dapat mengalahkan pesaing, lawan, musuh. Menjadi pemenang bukanlah mudah, harus melalui proses, cara dan perbuatan untuk memperolehnya dalam kehidupan.

Kehidupan manusia sudah digariskan oleh Tuhan, dari sejak dalam kandunganpun Tuhan sangat mengerti kita. (Mzm 139). Hingga saat inipun Tuhan tau apa yang sedang kita lakukan dan kita pikirkan.

Seorang pemenang bukanlah seorang yang tidak pernah gagal, atau orang sempurna, bukan tanpa cela, juga bukan orang yang tidak pernah memiliki masalah atau persoalan dalam hidupnya. Seorang pemenang pasti pernah mengalami kegagalan. tetapi mau dan terus berusaha untuk bangkit sampai ia memperoleh kemenangan.

Orang yang dengan tekun dan sabar melewati setiap ujian, persoalan, masalah dalam setiap hidupnya tanpa keluh kesah dan bersungut-sungut, pasti akan memperoleh kekuatan dan memperoleh hasil terbaik yang telah ditentukan oleh Tuhan.

Setiap anak Tuhan telah dirancang bukan untuk menjadi pecundang ataupun mengalami kekalahan dalam hidupnya, tetapi dalam Alkitab telah ditegaskan bahwa setiap orang percaya telah dirancang dan diciptakan Tuhan untuk menjadi pemenang. (Rom 8:37)

Menjadi pemenang bukanlah hal yang instan, tetapi di perlukan proses dalam hidup yang harus dijalani. Proses yang dimaksudkan adalah meliputi perjuangan, kesabaran, ketekunan dan sebagainya. Kegagalan demi kegagalan yang dirasakan merupakan latihan untuk menjadi pemenang, seperti seorang altet yang berlatih untuk mewujudkan cita-citanya untuk menjadi pemenang.

Musuh yang paling berat ketika kita berjuang tidaklah jauh dari diri kita, musuh paling berat adalah mengalahkan diri kita sendiri, seperti kemalasan, berpikiran negatif, menunda-nunda waktu dan lain sebagainya.

Ada 4 hal yang menjadi syarat menjadi pemenang.

1.     Sehat Rohani

Pengertian sehat rohani adalah perasaan sehat, bahagia dan mampu mengatasi masalah dalam hidup, serta mampu menerima orang lain apa adanya juga mempunyai sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain. Sehat rohani berarti juga tidak tawar hati.

2.     Memiliki pengalaman

Orang yang memiliki pengalaman berarti sudah melewati proses atau sesuatu hal. Banyak orang bilang pengalaman merupakan guru yang terbaik. Melalui pengalaman kita di asah, ditempa menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ketika menemui masalah yang sama, orang yang berpengalaman akan dengan mudah menyelesaikan masalah itu.

3.     Bersandar sepenuhnya pada Tuhan.

Menyerahkan segala kepada Tuhan akan lebih segala sesuatu yang telah kita usahakan atau perjuangkan akan membuat hati kita damai. Apapun yang terjadi akan menjadi kehendak Tuhan.

4.     Bertindak dengan Iman

Iman dibutuhkan untuk mengambil suatu tindakan. Kepercayaan pada Tuhan yang memberi segalanya akan membuat kita lebih tenang dalam mengabil tindakan. Tindakan iman harus juga disertai dengan berani melangkah.

Menjadi pemenang dalam hidup harus juga memiliki sikap hati yang benar sehingga apapun keadaanya, kita mampu mengucap syukur dan senantiasa berpikiran yang positif. Jangan pernah menyalahkan orang lain, tetapi selalu belajar untuk koreksi diri sendiri. Tetaplah bertekun di dalam Tuhan, Karena kekuatan orang percaya sepenuhnya di dalam Tuhan.

Tuhan adalah terang dan keselamatan kita, kepada siapakah kita harus takut (Maz 27:1)

Tuhan akan menyertai kita dalam perjuangan kita (Ul 20:4)

Terima kasih telah membaca artikel Belajar untuk menjadi pemenang dalam hidup, bila artikel ini bermanfaat, silahkan share/bagikan keteman-teman anda.

Semoga bermanfaat.